TEMPAT KEJADIAN: Inilah lokasi kejadian tempat meninggalnya AS setelah digilas mobil panen padi. |
BIMA -- Tragis benar peristiwa yang menimpa AS. Anak berusia 14 tahun ini tewas meregang nyawa setelah dilindas mobil panen padi.
Insiden memakan korban jiwa ini terjadi Kamis (24/6) kemarin sekitar pukul 14.40 Wita. Peristiwa itu terjadi anak usia SMP ini di So Tolo Sera, Desa Bolo, Kecamatan Madapangga Kabupaten Bima.
AS tak mengira bakal mengembuskan nafas terakhir siang itu. Pasalnya saat sopir pemotong padi berinisial SF, 43 tahun masih melihat AS bermain bersama teman-teman sebayanya.
Kala itu mereka sedang mengumpulkan jerami dari limbah mobil pemotongan padi tersebut. Mereka mengambil limbah jerami itu dengan cara mengambil langsung pada saat jerami tersebut keluar dari mobil pemotong padi.
SF yang tak sadar saat mobil mundur hendak membelok justru melindas AS. Anak SMP ini tidak sempat menghindar dari mobil pemotong padi tersebut.
Akibat kejadian tersebut korban langsung meninggal dunia di tempat. Nampak AS dengan luka pada bagian wajah serta terlihat darah yg keluar dari hidung karena diduga terlindas pada bagian kepala.
Kasat Reskrim Polres Bima Iptu Adhar, Jumat (25/6) menyampaikan, kejadian tersebut berawal saat sopir asal RT.03 Desa Rato Kecamatan Bolo itu memotong padi.
Adhar mengungkapkan korban saat ini berada di kediaman orang tuanya. Jenazahnya bakal dimakamkan hari ini di TPU Desa Bolo.
"Agar peristiwa ini tidak terulang kembali diimbau agar orang tua mengawasi anak-anaknya. Demikian juga pemilik kendaraan pemotongan padi agar lebih hati-hati," tutupnya. (jl)
0 comments:
Post a Comment