REMUK: Sepeda motor Beat Street dan Supra remuk tak beraturan setelah peristiwa adu jangkrik.
GERUNG -- Kecelakaan lalu lintas melibatkan 2 unit sepeda motor mengakibatkan salah satu pengendara tewas. Sementara dua lainnnya mengalami luka berat.
Tabrakan maut ini, terjadi sekitar pukul 18.30 WITA, Minggu (11/4). Insiden berdarah ini terjadi di simpang tiga Jalan Raya Kebul, Dusun Persiapan Kembul Desa Sekotong Barat, Kecamatan Sekotong Lombok Barat.
Kapolsek Sekotong, Polres Lobar, Iptu I Kadek Sumerta mengatakan, dalam kecelakaan ini melibatkan dua sepeda motor. Dua sepeda motor itu yakni, Honda Supra dengan Honda Beat.
“Honda Supra dikendarai oleh Awaludin (30), warga Dusun Suredadi, Kecamatan Sekotong Tengah. Sedangkan Honda Beat dikendarai oleh perempuan (15) tahun asal Dusun Sepi Desa Buwunmas, bersama satu orang rekannya,” ungkapnya.
Sesuai dengan perkiraan di lokasi, sepeda motor Beat Street melaju ke arah Sekotong. Motor ini melaju dengan kecepatan tinggi dari arah timur jalur utama jalan raya simpang tiga Kembul.
Kemudian sepeda motor Supra tanpa lampu dan tanpa nomor kendaraan, tiba-tiba keluar dari arah simpang tiga Kembul. Tiba-tiba benturan tidak terhindarkan di as jalan tengah.
Korban sepeda motor Supra terpental keluar jalan raya. Sementara korban sepeda motor Beat Street, pengendara dan penumpang terpental di pinggir jalan raya.
“Pengendara Honda Beat Street dinyatakan meninggal dunia di tempat. Sedangkan penumpangnya mengalami penurunan kesadaran dan di Rujuk Ke RSP3 Gerung,” terangnya.
Sebelumnya, Polsek sekotong telah berupaya melakukan pertolongan. Kepolisian membawa para korban ke Puskesmas terdekat.
“Namun nyawa pengendara Honda Beat Street tidak tertolong. Sedangkan terhadap dua korban lainnya, sedang dilakukan perawatan secara intensif,” pungkasnya.
Saat ini barang bukti berupa dua unit sepeda motor langsung diamankan di Polsek sekotong kasus ini selanjutnya ditangani oleh Unit Laka Sat Lantas Polres Lobar. (jl)
0 comments:
Post a Comment