BANTUAN: Hj. Niken Saptarini Widyawati saat memberikan bantuan stimulus kepada pelaku UMKM berbasis hasil kelautan.
MATARAM--Ketua Forum Peningkatan Konsumsi Ikan (Forikan) NTB, Hj Niken Saptarini Widyawati Zulkieflimansyah menghadiri peringatan Hari Ikan Nasional ke 7. Momentum ini diperingati di halaman Kantor Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi NTB, Kamis, (26/11).
Dengan tema, "Makan Ikan, Tingkatkan Imun, Lawan Covid dan Stunting", adalah sebagai sebuah upaya dari pemerintah provinsi dan daerah memberikan peringatan kepada masyarakat bahwa ikan adalah komoditi yang harus digunakan komoditinya.
Selaku Ketua Forikan, Hj Niken menambahkan ini adalah sebuah momentum bahwa di tengah pandemi ini kampanye untuk meningkatkan konsumsi ikan sangat diperlukan. Dengan konsumsi ikan Insya Allah akan meningkatkan imunitas tubuh.
Dengan meningkatnya imunitas tubuh, mampu mencegah Covid-19. Selain itu, juga membantu memberi nutrisi bagi tubuh dan sangat sejalan dengan program pemerintah untuk mencegah stunting dan gizi buruk di NTB.
Menurut Hj Niken, pandemi Covid-19 membuat kesadaran berbagai hal esensial dalam hidup. "Kita harus menekankan pentingnya kesehatan dengan konsumsi makanan sehat dan bergizi yang bisa didapat dari konsumsi ikan," ungkapnya.
Terakhir, Hj Niken mengimbau untuk bersama mengingatkan diri meningkatkan konsumsi ikan di tempat masing-masing. "Mari gunakan kesempatan ini untuk lebih memasyarakatkan informasi bagaimana ikan meningkatkan kesehatan dan juga kesejahteraan, masyarakat sehat dan berdaya, Insya Allah jadi sumber daya yang luar biasa bagi NTB," pungkasnya.
Sebelumnya saat yang sama, Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan NTB, Yusron Hadi mengatakan, Harkanas ini pertama kali diselenggarakan pada tahun 2014. Saat itu, gerakan ini dicanangkan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Ia menyebut, ada dua hal yang ingin dicapai dalam perayaan Harkanas kali ini. Pertama, meningkatkan kegemaran masyarakat konsumsi ikan dan berbagai produk olahan lainnya yang berbahan baku ikan. Dengan perayaan ini diharapkan masyarakat makin mencintai produk-produk perikanan dan kelautan.
Kedua, mengingatkan masyarakat bahwa potensi perikanan dan kelautan di NTB cukup besar. Potensi ini harus digali lebih jauh, guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan pembangunan daerah NTB.
Pada saat itu juga diberikan bantuan stimulus kepada beberapa UMKM yang ada di NTB. Bantuan itu seperti sarana pengolah abon ikan, sarana pengolah ikan asap, mesin suir, deep fryer.
Selain itu, ada peniris minyak ikan, cool box, mesin packing dan bantuan paket sembako bagi cleaning service dan penjaga malam Dinas Perikanan dan Kelautan NTB. (jl)
0 comments:
Post a Comment